AKUNTAN FORENSIK


 

DIPLOMA AKUNTAN FORENSIK

Pra Tinjau

Program Diploma Akuntan Forensik (DAF) dirancang untuk menghasilkan lulusan akuntan professional berkompetensi forensic atau setara, dengan keahlian, pengetahuan, pemahaman dan karakter professional yang dibutuhkan untuk berhasil menanggapi secara efektif: (1) tantangan investigasi korupsi, kecurangan bisnis, dan ketidakbenaran pelaporan keuangan, kejahatan kerah putih lainnya, serta sengketa keuangan lainnya, dan (2) kemahiran dan kemampuan memberikan laporan, nasihat dan bukti kepada klien, pengacara, penyidik, penuntut, dan pengadilan untuk memecahkan situasi sehubungan dengan proses persidangan pidana umum ekonomi, korupsi, perpajakan, pasar modal, pasar uang, keuangan, investasi dan penyelesaian sengketa di luar pengadilan lainnya.

Permintaan dan kebutuhan akan jasa Akuntan Forensik telah semakin bertumbuh sehubungan dengan perkembangan bidang akuntansi ini dan juga karena tingginya tingkat kejahatan ekonomi, kerah putih dan korupsi, baik di kalangan pejabat pemerintah, penyelenggara Negara, maupun swasta yang semakin kompleks dan rumit. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, LEMBAGA AKUNTAN FORENSIK INDONESIA disingkat LAFI, beraktivitas dengan menggandeng, bermitra dan bersinergi bersama berbagai lembaga pemerintah dan swasta, maupun individual yang memiliki peminatan yang sama, menawarkan Program DAF.

Program ini sedikitnya berisi 10 topik materi pembahasan, yang disesuaikan dengan perkembangan ekonomi, teknologi dan tuntutatan masyarakat, menawarkan untuk dapat diselesaikan dalam waktu 12 hingga 36 bulan dalam bentuk pendidikan jarak jauh atau belajar jarak jauh, belajar berbasis pemecahan masalah. Proses belajar mengajar dengan pertemuan tatap muka dalam kelas khusus juga disediakan, dan diwajibkan pada waktu-waktu tertentu bagi peserta belajar jarak jauh, pada saat mempersiapkan tugas lapangan atau magang, pertengahan, dan setelah selasai serta mengikuti ujian akhir untuk menerima Diploma baik pada saat atau di luar Wisuda.

 Program Outline dan Jadwal Tentatif

Diskusi jarak jauh atau tatap muka dengan Komite Penasihat Program yang terdiri dari para pakar dan praktisi Akuntan Forensik, akan mengindikasikan kesesuaian tingkatan keahlian, pengetahuan, pemahaman dan penguasaan, dan karakter professional; yang merupakan tahap awal untuk disajikan oleh LAFI dan wajib diikuti para calon untuk memprediksi kesesuaian tidaknya program ini bagi peminat dan calon peserta bersangkutan.

Untuk Program Diploma Akuntan Forensik cakupan kompetensi yang akan dibahas meliputi:

Tahun 1

Pengantar kepada Profesi Akuntan Forensik

Bacaan Pengantar atau Pendahuluan akan diberikan pada saat pendaftaran atau memulai pembelajaran. Satu penugasan, berdasarkan pada bacaan-bacaan Pendahuluan dan topik-topik yang akan dicakup pada akhir awal tahun pertama progam, harus diselesaikan dan dikumpulkan sebelum ujian akhir tahun pertama dimulai. Penugasan ini diserahkan pada saat kegiatan belajar mengajar tatap muka, yang ditetapkan kemudian.

July 1 - Aug 20XA

Tatap Muka - Aug 20XA

Tantangan dan Peluang,  Permasalahan dan Gairah Praktisi: Korupsi, Kecurangan Bisnis, Ketidakbenaran Laporan Keuangan

Sep - Oct 20XA

Proses Hukum - Pengantar

Nov 20XA - Jan 20XB

Investigasi-Masalah Terkait – Pengantar

Jan - Mar 20XB

Menghitung Kerugian - Pengantar

Apr - May 20XB

 

Tahun 2

Proses Hukum - Lanjutan

Sep - Oct 20XB

Menghitung Kerugian - Lanjutan

Nov 2008 - Jan 20XC

Investigasi-Masalah Berkaitan - Lanjutan

Jan - Mar 20XC

Materi-Materi Lanjutan

Apr - May 20XC

Integrasi Puncak Karir

Tatap Muka - Aug 20XC


Pendekatan Pembelajaran

Belajar Jarak Jauh Berbasis-Masalah

DAF akan ditawarkan terutama dalam bentuk belajar jarak jauh. Dalam model ini tidak ada interaksi antara komponen pembelajaran, sehingga peningkatan tingkatan belajar akan dicapai melalui kemungkinan kompleksitas antara permasalahan praktis dan kasus yang akan didiskusikan dan dipecahkan oleh 4 hingga 5 orang per kelompok, baik bertemu atau tidak, yang dilaksanakan dan diselesaikan melalui email dan kelompok belajar (menggunakan google, msn dan yahoo groups). Sebagai tambahan, para peserta akan ditawarkan peluang bertanya kepada instruktur atau fasilitator pembelajaran sesuai materi melalui e-mail, atau chatting atau shout-box face book secara langsung, paling sedikit sekali seminggu, dan setiap hari sepanjang minggu dalam hal peserta ketinggalan pelajaran. Peningkatan proses belajar mengajar, dalam tingkatan professional akan difasilitasi dengan teks, catatan, bacaan-bacaan dan tugas-tugas individu.

Permasalahan atau kasus-kasus yang akan digunakan diharapkan mampu mendorong peserta untuk memaksimalkan penggunaan kompetensinya dalam situasi yang dia hadapi, sehingga mendorong dan meningkatkan apresiasi mereka terhadap keahlian, pengetahuan, dan penguasaan dan pemahaman serta karakteristik professional yang diwajibkan untuk mencari jawaban atau solusi permasalahan, untuk memperoleh hasil berdasarkan tingkat tertinggi, efektivitas dan penyelesaian professional yang mungkin dia capai.  Belajar Kelompok akan dibentuk dari antara para peserta untuk saling melengkapi pengalaman dan latar belakang professional. Akses kepada pakar dan ahli secara online akan difasilitasi dalam proses belajar mengajar, dan didiskusikan semua kasus ini dengan teman sejawat atau seprofesi peserta program.

Model-Model Pembelajaran Lain

Apabila subyek atau topik pembahasan dalam materi tidak mendorong mereka secara swakarsa untuk belajar berbasis permasalahan, maka metode belajar jarak jauh tradisional akan digunakan termasuk rujukan kepada teks, bacaan-bacaan, presentasi-presentasi, video-video diskusi yang diselenggarakan dalam ruang kelas, dan sebagainya. Untuk mengetahui umpan balik, digunakan pertanyaan online dan sesi diskusi melalui yahoo messenger atau chatting di shout box face book atau fasilitas lainnya yang tersedia, akan dipersiapkan.

UJIAN

Prosedur khusus akan diterapkan di tempat untuk meyakinkan bahwa test dan ujian tertulis secara benar diselenggarakan dalam kondisi yang diawasi. Untuk menambah kompetensi penguasaan materi dan kreativitas pemecahan masalah yang dihadapi, ujian juga dapat diselenggarakan secara on line.

DESKRIPSI MATERI PEMBELAJARAN

Pengantar Investigasi dan Akuntansi Forensik

Maksud dan tujuan dari materi Pengantar Investigasi dan Akuntansi Forensik adalah memperkenalkan para peserta dengan sifat dan praktik pekerjaan Akuntan Forensik, dan mempersiapkan peserta untuk mengikuti pemebelajaran lebih lanjut sesuai dengan kurikulum dan silabus program.

Materi ini akan mengantar peserta untuk memahami pengetahuan sebagai beriut:

·         peran dari Akuntan Forensik dan Investigar, dan

·         bidang-bidang yang membutuhkan keahlian profesional Akuntan Forensik sebagaimana dalam out line silabus atau kurikulum atau Body of Knowledge yang diciptakan oleh LEMBAGA AKUNTAN FORENSIK INDONESIA.

Sebagai tambahan ke materi ini, para peserta akan belajar tentang:

·         Pemimpin kunci dari profesi Akuntan Forensik yang dapat diajak berbicara dan bersedia untuk diskusi.

·         Para instruktur atau fasilitator tahun pertama dan harapan atas pembelajaran,

·         Mode berbasis web atau kelompok belajar melalui internet dan media on line untuk proses belajar mengajar interaktif dan barbasis-permasalahan yang diharapkan,

·         Peserta lain dalam kelompok belajar, dan

·         Program berbasis web yang akan digunakan untuk berinteraksi dengan peserta lain, para instruktur, fasilitator, dan sumber-sumber dokumentasi materi pelajaran.

Bacaan-bacaan pengantar akan diberikan pada awal proses belajar mengajar. Satu penugasan, berdasarkan bacaan-bacaan pengantar ini dan topik-topik yang dicakup dalam pembahasan dalam materi pelajaran sisa lainnya sebelum akhir tahun pertama, akan diserahkan atau dikumpulkan sebelum tatap muka bulan Agustus XB (masuk atau mulai pelajaran tahun XA).

Permasalahan Praktisi

 

 Tujuan dari pembelajaran permasalahan praktisi ini adalah mengeksaminasi dan mempertimbangkan permasalahan praktisi dan praktikal yang melekat dalam “praktek” akuntansi forensic dan investigasi dalam konteks bisnis saat ini dan standar-standar praktek berlaku di lingkungan masing-masing. Kerangka kerja pembelajaran untuk analisis dan diskusi mencakup:

 

  • dunia praktik akuntansi forensik investigasi,
  • analisis ”signifikansi” peristiwa terakhir dalam konteks model-model analisis dan diskusi akuntansi forensik investigasi,
  • Kode Etik, Independensi dan Benturan Kepentingan,
  • Penugasan atau perikatan, dan
  • Laporan lisan kepada Dewan atau Saksi Ahli.

 Proses Hukum atau Litigasi – Pengantar

 

Proses hukum atau hukum acara bertujuan membekali para peserta dengan berbagai macam pengetahuan dan  keahlian untuk memenuhi kebutuhan akuntan forensik yang bekerja dalam lingkungan dimana pengetahuan akan hukum adalah esensial.   Secara khusus, pembelajaran ini mempunyai dua tujuan utama:

 

  1. Memampukan peserta memiliki dan menguasai pengetahuan dan praktik tentang hukum acara sesuai system hukum yang berlaku seperti hukum acara pidana, acara perdata, acara pidana khusus seperti korupsi, pencucian uang, perbankan, perpajakan, pasar modal, dan lainnya.

(a)     mendapatkan pemahaman yang luas dari kelembagaan hukum dengan focus khusus pada beberaa bidang yang relevan dengan akuntansi forensic dan investigasi untuk mengilustrasikan bagaimana system hukum secara nyata berfungsi, dan

(b)     mendapatkan pengetahuan konseptual dalam bidang hukum khusus, dipilih berdasarkan relevansi dan potensi kontribusi untuk akuntansi forensic dan investigasi. Bidang ini meliputi: kontrak-kontrak, perjanjian-perjanjian, surat perintah kerja, hukum pidana, Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Hak Kekayaan Intelektual, dsb.

2. Memampukan peserta untuk belajar menggunakan pengetahuan yang akan datang dan mengerti dalam praktik akuntansi forensik dan investigasi.

 

Investigasi dan Masalah Berkaitan – Pengantar

 

Tujuan untuk pembelajaran adalah mengajarkan pesera DAF bagaimana menangani setiap jenis investigasi forensic dengan menggunakan kerangka kerja terstruktur yang progresif yang dapat disesuaikan dengan semua penugasan. Untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut DAF memusatkan pada tema-tema hubungan antara tujuan klien, standar investigasi yang dapat diterapkan, alat-alat dan perlengkapan investigasi yang patut dan teknik-teknik dan itema-item lainnya yang relevan untuk semua penugasan.

 

Pembelajaran ini juga akan mengkaji beberapa tingkatan topic-topik pengantar seperti definisi kecurangan, karakteristik kecurangan, risiko-risiko kecurangan dan bendera-bendera merah dan bagaimana kecurangan terjadi dalam siklus akuntansi. Secara keseluruhan isi dari pembelajaran akan berusaha keras berkaitan dan saling mendukung dengan Seksi 3 dari Aliansi untuk Ekselensi dalam Akuntansi Forensik dan Investigasi atau sesuai dengan Silabus atau Body of Knowledge yang membahas tentang “Investigasi – Masalah berkaitan”.

 

Struktur dan catatan-catatan pembelajaran akan diorganisasi sedemikian rupa sehingga dimaksudkan untuk membangun tema-tema yang berhubungan berikut:

 

  1. Mendefinisikan tujuan-tujuan klien dan mengerti hubungan-hubungan dari pihak-pihak yang terlibat dalam investigasi forensic.
  2. Mengaktifkan standar-standar penugasan investigasi yang dapat diterapkan yang relevan kepada investigasi yang spesifik.
  3. Memperkenalkan jenis-jenis dan penggunaan alat-alat dan teknik-teknik investigasi terbaru.
  4. Memperkenalkan permasalahan-permasalahan investigasiyang relevan seperti:
  • hubungan dengan penggunaan ahli/konsultan/teknisi lainnya,
  • memberikan bukti-bukti para saksi,
  • resolusi dan upaya-upaya pemulihan.

 Penghitungan Kerugian – Pengantar

 

Pembelajaran ini dimaksudkan untuk membiasakan para peserta dengan perhitungan kerugian ekonomis. Peserta akan mendapatkan pengetahuan dan keahlian yang dibutuhkan untuk menjembatani jarak antara model-model perhitungan yang ada dan prinsip-prinsip dan konteks litigasi yang berbeda. Para peserta akan belajar mengaplikasi prinsip-prinsip berbasis perhitungan kerugian ekonomi kepada berbagai macam litigasi komersial dimana Akuntan Forensik mungkin akan ditugaskan atau dilibatkan secara aktif.

Secara terpisah, topic-topik berikut akan dibahas:

 

  • Sifat-sifat kerugian keuangan.
  • Jenis-jenis sengketa dan kerusakan atau kerugian utama.
  • Penghitungan kerugian dalam konteks tindak pidana korupsi, pembangunan dan kepentingan umum.
  • Penghitungan kerugian dalam konteks pelanggaran kontrak.
  • Penghitungan kerugian dalam konteks keputusan hukum.
  • Alat-alat penghitungan kerugian.
  • Daerah jauh, tertinggal dan terbengkalai.
  • Nilai uang.
  • Bunga sebelum dan sesudah penyesuaian.
  • Mitigasi, peninjauan hal-hal yang sudah terjadi dan sokongan kesalahan.
  • Perpajakan.
  • Penilaian bisnis (ikhtisar)

 Proses dan Hukum Acara – Lanjutan

 

Tujuan pembelajaran adalah memberikan kepada peserta keahlian yang penting dan dibutuhkan untuk melengkapi keperluan pekerjaan akuntansi forensic investigasi dalam suatu lingkungan dimana pengetahuan tentang hukum adalah esensial. Secara khusus, pelajaran ini mempunyai dua tujuan utama:

 

  1. Memampukan para peserta untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang system hukum acara dan proses itu beroperasi dengan:

(a)      mendapatkan pengetahuan lebih luas dari proses hukum Indonesia dengan focus khusus pada beberapa area yang relevan dengan akuntansi forensic dan mengilustrasikan bagaimana sesungguhnya system bekerja, dan

(b)      mendapatkan pengetahuan konseptual dalam bidang hukum khusus, diseleksi berdasarkan relevansi dan kontribusinya kepada Akuntan Forensik. Area-area ini meliputi: permasalahan hukum yang timbul dalam praktik Akuntan Forensik, hukum acara perdata dan bukti, hukum acara pidana dan bukti, hukum acara pidana korupsi, perbankan, perpajakan, pasar modal, penanaman modal, hukum acara tata usaha Negara, lingkungan, perburuhan, dan alternative penyelesaian sengketa.

  1. Memampukan para peserta belajar menggunakan pengetahuan di masa mendatang dan mengerti dalam praktik Akuntan Forensik.

 

Investigasi–Masalah Berkaitan – Lanjutan

Tujuan pembelajaran ini adalah mengaplikasikan dan memperluas penerapan konsep-konsep pemikiran di dalam pembelajaran Investigasi-Masalah Berkaitan – Pengantar, berkenaan dengan kerangka kerja struktur investigasi korupsi, kecurangan dan ketidakbenaran laporan keuangan. Para peserta akan belajar dan menerapkan gagasan-gagasan dan pikiran-pikiran yang berhubungan dengan pelaksanaan investigasi akuntan forensic, dan juga belajar tentang nuansa tentang bagaimana membuktikan banyak jenis-jenis yang berbeda sedikit dari penugasan investigasi, termasuk korupsi, kecurangan dalam pembelian, pengadaan barang dan jasa, kecurangan laporan keuangan, kelalaian auditor, manipulasi pasar modal, pembakaran rumah dengan sengaja untuk mendapatkan keuntungan seperti asuransi kebakaran, kebangkrutan yang direncanakan, kecurangan dan kejahatan komputer dan beberapa peraturan yang menyerang, seperti klaim kepada lembaga penjaminan. Peserta juga akan belajar tentang beberapa teknik-teknik yang lebih maju yang dapat diterapkan dalam jenis-jenis tertentu dari investigasi, termasuk penggunaan computer untuk membantu dalam mendeteksi dan menginvestigasi korupsi, pencucian uang, kecurangan, dan kejahatan kerah putih lainnya; dan prinsip-prinsip yang berhubungan dengan penelusuran hasil-hasil kejahatan, dan bagaimana membantu berbagai penyelesaian hukum.  

 Silabus untuk pelajaran ini menyelesaikan sejumlah elemen-elemen dalam Seksi 3 tentang aliansi kepada Ekeselensi dalam silabus Investigasi Akuntansi Forensik dan Investigasi-Masalah Berkaitan dalam Body of Knowledge.  

Penghitungan Kerugian – Lanjutan

 

 Dibangun pada pengetahuan dan keahlian yang dibutuhkan dalam pelajaran pengantar, pelajaran lanjutan ini mengeksiminasi subyek tentang penghitungan kerugian ekonomi. Para peserta akan belajar dan menerapkan gagasan-gagasan dan pikiran-pikiran penting dalam prinsip-prinsip penghitungan kerugian kepada berbagai jenis litigasi dimana Akuntan Forensik besar kemungkinakan akan ditugaskan dan dilibatkan secara aktif.

Secara terpisah, topic-topik bahasan berikut akan mencakup:

·         Metode-metode ramalan dan kecenderungan.

·         Kerugian negara dalam kasus korupsi, penggelapan pajak, pembalakan liar, dll.

·         Penerapakan Analisis Kerugian Penjualan kepada pelanggaran Kontrak dan Perjanjian (tanpa persaingan, kelalaian)

·         Asuransi kegagalan usaha.

·         Kerugian persediaan.

·         Kerugian manfaat hak kekayaan intelektual

·         Klaim luka-luka pribadi.

 

TOPIK-TOPIK LANJUTAN/MASALAH-MASALAH YANG BERKEMBANG

 Segmen topik lanjutan dan ”permasalahan yang berkembang” memberi kesempatan kepada peserta untuk melakukan riset dan belajar tentang bidang-bidang kekhususan dari Akuntan Forensik yang secara khusus menarik minatnya untuk berprofesi dan berpraktik. Pelajaran mereka akan didokumentasikan dan disimpulkan dalam paper penelitian dengan ketebalan melebihi 50 halaman. Mentor yang berpengalaman akan ditunjuk untuk memberikan konsultasi. 

Segmen ”Topik-topik Lanjutan” dari pelajaran mencakup topik-topik seperti tindak pidana korupsi, pencucian uang, perbankan, pasar modal, perpajakan, lingkungan hidup, pertambangan, kehutanan, pendanaan teroris, hasil kejahatan dan kecurangan hak tanggungan, pencurian identitas, seperti didiskusikan di bawah ini:

·         dalam pembelajaran lanjutan ini para peserta akan dilengkapi dengan pemahaman dan pengetahuan dan lebih terbiasa dengan proses hukum tentang tindak pidana korupsi, pencucian uang, termasuk standar internasional sehubungan dengan pencucian uang dan pendanaan teroris, peran FINTRAC, PPATK dan bentuk unit intelijen lainnya, merancang program-program kepatuhan, transaksi-transaksi mencurigakan, dasar-dasar investigasi, dan implikasi profesional.

·         Dalam kecurangan penjaminan dan pencurian identitas pelajaran bertujuan untuk memberi pemahaman kepada peserta bagaimana kecurangan penjaminan (hak tanggungan) terjadi, jenis-jenis yang berbeda dari organisasi dan individu yang terlibat dan berbagai peran mereka atau mungkin berperan; meningkatkan kesadaran peserta tentang beberapa permasalahan praktis yang muncul dan terjadi dalam kasus-kasus ini dan langkah-langkah yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk mempertimbangkan pencegahan supaya hal-hal ini tidak terjadi. Kasus-kasus tertentu secara khusus akan dipilih untuk dikaji termasuk dari pengalaman pribadi instruktur sebagai korban atau Akuntan Forensik dalam bidang ini.

Integrasi Puncak Karir

Membangun Akuntan Forensik melalui Program DAF selama dua tahun, akhirnya pada penghujung pelajaran ini akan dipusatkan pada pengetahuan dan keahlian yang paling diminati dan merupakan hasil pemikiran dan eksaminasi terbaik dan paling dibutuhkan untuk karir dan masa depan dalam diri peserta secara perorangan:  bagaimana menangani suatu pertemuan tatap muka dengan klien, keahlian-keahlian wawancara, cara-cara bersaksi ketika menjadi saksi ahli dalam sidang pengadilan. Peserta akan belajar tentang dinamika-dinamis manusia sebagai teknik-teknik yang dilibatkan. Para peserta akan diberi kesempatan untuk mempraktekkan keahlian mereka, dan akan dievaluasi dalam setiap area. Sebagai tambahan, para peserta akan dievaluasi kemampuannya dalam mengartikulasikan pendekatan mereka pada suatu penugasan dan permasalahan-permasalahan yang akan dipertimbangkan, dan beberapa pemimpin industri akan berbicara kepada peserta tentang peran dan pengalaman mereka.

 Pembelajaran ini akan diselenggarakan selama periode para peserta mengikuti proses belajar mengjar tatap muka, di Jakarta atau tempat lain yang ditetapkan kemudian. Pada dua hari terakhir akan digunakan untuk mengevaluasi keahlian peserta. Sebelum mengikuti program ini, para peserta akan diberikan dan dilengkapi dengan bahan-bahan bacaan dan diharapkan akan dipersiapkan untuk sesi evaluasi pada akhir pelajaran. 

 Instructur dan Para Pembicara DAF:

Dr.Drs. Mahli Sembiring, MSi., MMsc., Mh.D.,CPA, BKP, DCTS

Memiliki pengalaman profesional lebih 20 tahun, hampir semua konglomerat di Indonesia pada awal tahun 1990-an telah “dijelajahi isi perutnya”, berkarir sebagai auditor pada kantor akuntan publik terbesar di dunia, internal auditor, credit controller dan finance manager di grup perusahaan konglomerat. Mengatasi berbagai kasus kredit bermasalah, sengketa bisnis. Menulis buku-buku bisnis dan kewirausahaan pada akhir 1990-an, menjadi konsultan khusus akuntansi forensik dan audit investigasi untuk pejabat-pejabat di kejaksaan, kepolisian dan beberapa pengacara, dan para pemilik perusahaan pada masa-masa krisis moneter dan multidimensi 1998. Meneliti dan aktif dalam berbagai lobby, trik-trik pengusaha mendapatkan proyek dan perijinan dari berbagai jenjang pemerintahan mulai dari tingkat Ketua RW, Kepala Desa, Kecamatan, Dinas di Kabupaten sampai tingkat Menteri di Pemerintah Pusat. Juga meneliti dan terlibat langsung bagaimana para Direksi BUMN mengamankan posisi mereka dari pergulatan dan tuntutan politisi di masa lampau, dan sebagian berakhir harus menginap di hotel prodeo. Menjadi Instruktur di Ikatan Akuntan Indonesia sejak 1999, pembicara di berbagai seminar, lokakarya dan pelatihan. Dosen di beberapa Perguruan Tinggi di Jakarta. 


Menangani berbagai kasus akuntan forensik investigasi, mendampingi Penyidik kepolisian hingga penuntutan di Pengadilan dari kasus-kasus dalam lingkungan perusahaan besar sebagai Internal Auditor Manager. Sebagai Instruktur, Pembicara dan Nara sumber untuk berbagai seminar, lokakarya, pelatihan dan program-program eksekutif.

Instruktur dan Pembicara lainnya. Para Akuntan Publik, Internal Auditor, Auditor Pemerintah, Pengacara dan Advokat Ibu Kota, Penyidik Kepolisian, Jaksa, Hakim, Kriminolog, Pakar-Pakar Komputer, dan berbagai pakar lain yang saling terkait; yang memiliki pengalaman praktis dan pengetahuan mendalam tentang semua materi-materi pelajaran DAF. Beberapa Instruktur dan Pembicara juga adalah para Alumni dan Pengajar dari Program Pasca Sarjana di Universitas Indonesia dan Perguruan Tinggi ternama lainnya di Indonesia.

Instruktur lain dari/mantan pejabat di: Kepolisian, Kejaksaan, KPK, BPK, BPKP, Akuntan, Pengacara

Nama, Gelar dan Pengalaman masing-masing Instruktur akan disampaikan pada saat pemberian bahan-bahan pelajaran sesuai jadwal waktu masing-masing.

Berminat memiliki gelar DAF? Hubungi: pajakhemat@gmail.com

 

Make a Free Website with Yola.